mitrasumsel

Bersama membangun Daerah

Aksi Koalisi Sumsel Muda Mahasiswa dan Pemuda (KSMMP) mendatangi Bawaslu kota Palembang

0 0
Read Time:2 Minute, 3 Second

 

Www.Mitrasumsel.com___

Palembang ,—puluhan Aksi Koalisi Sumsel Muda Mahasiswa dan Pemuda (KSMMP) mendatangi Bawaslu Kota Palembang, Jalan Mayor Santoso Palembang, Senin (26/2/2024).

 

Koalisi Sumsel Muda Mahasiswa dan Pemuda (KSMMP) Menyikapi dari upaya evaluasi pasca PEMILU 2024 yang masih menyisakan banyak cerita pahit terkait Kedaruratan Demokrasi yang kemudian semua masyarakat sudah dipertontonkan dengan praktik-praktik yang terindikasi kecurangan dan kesalahan teknis dalam penyelenggaraan PEMILU 2024.

Sehubungan dengan hal itu, kami dari KOALISI SUMSEL MUDA yang terdiri dari gabungan Pemuda, Mahasiswa dan Masyarakat menyatakan sikap sebagai berikut:

 

Mendesak BAWASLU dan DKPP untuk memanggil dan periksa Komisioner KPU Kota Palembang yang tidak becus menyelenggarakan teknis Pesta Demokrasi Rakyat sehingga menimbulkan kekacauan

 

Kelalaian KPU Kota Palembang terkait surat suara yang tertukar namun tetap dilanjutkan pencoblosan merupakan sikap yang fatal.

 

Terindikasi adanya pembiaran dari penyelenggara sehingga timbul PSL (Pemungutan Suara Lanjutan).

 

Mendesak DKPP untuk mengevaluasi kinerja Komisioner KPU Divisi Teknis Penyelenggaraan PEMILU 2024.

 

Meminta BAWASLU untuk menindak tegas Oknum DPRD yang terindikasi membuat kegaduhan saat penghitungan suara di kecamatan terkait.

 

Mempertanyakan transparansi regulasi hingga terlaksananya PSL di beberapa Kecamatan di Kota Palembang.

 

Ini merupakan Misi Penyelematan Demokrasi ialah Hak Segala Bangsa. dan oleh sebab itu, maka seluruh kedzaliman di atas Bumi Nusantara harus dihapuskan. Karena tidak sesuai dengan pri kemanusiaan dan Prikeadilan Hidup Rakyat

 

Koordinator Aksi Koalisi Sumsel Muda Mahasiswa dan Pemuda (KSMMP) , M. Eko wahyudi mengatakan, ” kami sangat menyayangkan pesta demokrasi di palembang sangat kacau tidak sesuai prosedural dan mekanisme yang telah ditetapkan seperti terjadinya kelalaian tertukarnya surat suara yang tidak sesuai dapil atau kecamatan tersebut tapi tetap terus dilanjutkan,” katanya.

 

Lanjutnya, Ada pula per tanggal 24 februari kemarin yang dihadiri Ketua KPU langsung Syawal serta forkompimda dan kapolrestabes Palembang telah dilaksanakannya PSL. Tapi fakta dilapangan tidak sesuai mekanisme nya sehingga ini menimbulkan PSL RASA PSU.

 

” Kami juga sudah mengumpulkan data- datanya untuk kami laporkan ke DKPP apabila bawaslu tidak ada pergerakan dalam menyikapi kasus yang zholim ini. Tolong bawaslu bekerja sesuai tupoksi nya panggil segera dan salah satu point aksi kami seperti di kertapati periksa panwascam kertapati dan seluruh komisioner yang terlibat,” tandasnya.

 

Sementara di tempat yang sama, Farhan menambahkan, Tujuan kita aksi untuk menjaga pemilu damai khususnya di kota palembang, malah penyelenggara sendiri yang melakukan pelanggaran.

 

” Kami pastikan Aksi ini akan berkelanjutan sampai semua tuntutan aksi pelanggaran demokrasi yang dilakukan oleh KPU Kota Palembang benar-benar ditindaklanjuti Oleh BAWASLU Kota Palembang. Hidup Demokrasi Indonesia!!!”, pungkasnya

(IND*)

Happy
Happy
0 %
Sad
Sad
0 %
Excited
Excited
0 %
Sleepy
Sleepy
0 %
Angry
Angry
0 %
Surprise
Surprise
0 %